Selasa, 12 April 2011

Kejadian Aneh Jelang Bencana Tsunami Aceh




Tsunami Aceh Minggu, 26/12/2004  Berkekuatan 8,9 SR, Gempa Aceh Terbesar No 5 Sejak 1900 yang maha dahsyat terjadi sekitar pukul 08:30 WIB Gempa Berkekuatan Besar Guncang Medan Sampai akhirnya presiden SBY mengumumkan Minggu, 26/12/2004 20:57 WIB Presiden SBY Tetapkan Gempa Aceh sebagai Bencana Nasional
Bencana terbesar abad ini, sebagaimana bencana besar lainnya, senantiasa di tandai dengan kejadian aneh aneh sebelum bencana besar itu terjadi. Kejadian aneh pertama kali terjad, ketika acara pengarahan yang dilakukan presiden SBY ke para menteri beliau, terpotong sejenak di kata-kata lintasan yang berat … berikut cuplikan teks arahan beliau yang diambil resmi dari situ beliau, Istana Negara, Jumat, 22 Oktober 2004 Pengarahan kepada Menteri Kabinet Indonesia Bersatu


Kejadian aneh yang dialami diatas, yang terjadi tgl 22-oktober-2004, berlanjut pada satu bulan berikutnya, tepat tgl 22-november-2004, terjadilah keanehan pada dunia penerbangan  yang cukup langka terjadi tepat tgl 22-11-2004, 11:06 WIB Pilot Pesawat Garuda Meninggal, Bandara Supadio Sempat Diblokir.
Dua kejadian aneh yang terjadi, kesemuanya tertanggal 22 itulah membawa keanehan lain pada peristiwa sebulan beriktunya atau 4 hari jelang tsunami aceh, maka 22/12/2004 17:01 WIB Heli TNI AL yang Jatuh di Nabire, Bagian dari Pengawalan SBY.
Secara urut, sejak presiden kita dimabil sumpah tgl 20, kemudian tgl 21 pelantikan para menteri tidak terjadi keanehan, maka tepat tgl 22 itulah keanehan terjadi saat memberikan pengarahan, dimana suara beliau tidak terdengar ketika mengatakan sebuah lintasan yang berat. Urut setelah itu tgl 22-11-2004, dunia penerbangan berduka, sang pilot meninggal di udara dan bulan berikutnya giliran dunia penerbangan lain benar-benar jatuh lewat Rabu, 22/12/2004 16:29 WIB Heli TNI AL Jatuh di Nabire, 5 Orang Tewas
Lewat dunia penerbangan itulah kejadian aneh demi kejadian aneh ditunjukkan kepada kita semua akan sebuah bencana besar yang akan terjadi setelah itu. Tercatat setelah pilot pesawat garuda meninggal dunia tgl 22-november-2004, maka empat hari berikutnya terjadilah gempa nabire, 26/11/2004 12:23 WIB Gempa 6,4 SR, Gedung Indosat-Gereja Nabire Roboh
Empat hari setelah gempa nabire terjadi, maka dunia penerbangan benar-benar membawa korban yang cukup besar, ketika pesawat lion air menabrak kuburan, .
Dunia penerbangan yang berduka dengan korban yang cukup besar, adalah sebuah ilustrasi sebelumnya ketika pilot pesawat garuda yang meninggal dunia di udara 8 hari sebelum itu. Artinya ketika pilot pesawat garuda yang meninggal tsb tidak membahayakan penumpangnya, namun justru pada pesawat lain ketika pilotnya masih hidup, ketika terjadi celaka, maka para penumpangnya terbahayakan karena menabrak kuburan. Apakah arti dua duka dari dunia penerbangan tsb ?
Tidak lain adalah bahwa pilot itu adalah pemimpin yang melekat pada diri presiden SBY, dimana pada era sebelum presiden SBY, para pendahulu, yaitu Ir. Soekarno, Soeharto, Habibie dan Ibu Mega yang telah ‘meninggal’ dalam arti sudah tidak menjabat, para penumpang (rakyat) dari presiden sebelumnya ketika terdapat bencana tidak sedahsyat dari presiden yang saat ini yaitu bapak presiden SBY.
Itulah makna “lintasan yang berat” yang diucapkan pada arahan bapak presiden SBY tgl 22-oktober-2004, yang akhirnya dibuktikan pada tepat sebulan  berikutnya, pilot garuda yang meninggal dan diulang lagi pesawat itu 8 hari kemudian sebagai pesawat lion air yang jatuh.
Kejadian aneh terus terjadi setelah pesawat lion air jatuh yang menyebabkan duka pada dunia penerbangan, maka mendekati bencana yang super besar terjadilah tgl 22-desember-2004, dimana pak presiden akan ke Nabire, dunia penerbangan berduka lagi, (mengapa ya harus 22 terus menerus terjadi ?), 22/12/2004 17:01 WIB Heli TNI AL yang Jatuh di Nabire, Bagian dari Pengawalan SBY.
            Kejadian aneh itu terus beruntun pada helikopter yang kedua secara beruntun, 23/12/2004 17:28 WIB Heli Jatuh dan Terbakar di Wonosobo, 14 Orang Tewas. Heli-heli yang jatuh,   Heli Jatuh di Wonosobo Milik TNI AU, 13 Prajurit Tewas

23/12/2004 18:09 WIB Heli Jatuh di Wonosobo Milik TNI AU, 13 Prajurit Tewas
Suwarjono – detikcom, Jakarta – Heli yang jatuh di Wonosobo pada Kamis siang (23/12/2004) ternyata milik TNI AU. Heli berjenis Super Puma itu berisi 13 orang dan semuanya tewas. Sebelumnya petugas Polres Wonosobo menyebut jumlah korban 14 orang. …Dengan demikian, ini adalah helikopter milik TNI kedua yang jatuh dalam dua hari ini. Rabu kemarin, heli milik TNI AL jatuh di Nabire.
            Itulah dunia penerbangan yang ‘berperilaku aneh’ utamanya dua heli yang jatuh beruntun, dimana saat itu Gubernur Aceh bermasalah dengan heli, Rabu, 08/12/2004 10:23 WIB Kamis, Berkas Korupsi Puteh Dilimpahkan ke Pengadilan
            Seperti diberitakan, Puteh menjadi penghuni Rutan Salemba mulai Selasa siang kemarin. Penahanan tersebut atas perintah pimpinan KPK. Ketua KPK menandatangani surat penahanan, setelah penuntut umum menyatakan berkas perkara kasus korupsi Puteh dalam pembelian helikopter Mi-2 buatan Rusia yang merugikan Rp 4 miliar dinyatakan lengkap atau P-21. Ini adalah penahanan pertama yang dilakukan KPK terhadap seorang tersangka korupsi.
Akhirnya setelah fase kejadian aneh-aneh telah berlangsung, ketika bapak presiden SBY di nabire itulah gempa dahsyat datang di Aceh, Minggu, 26/12/2004  Berkekuatan 8,9 SR, Gempa Aceh Terbesar No 5 Sejak 1900
            Jakarta – US Geological Surveys (USGS) alias BMG milik AS memperbarui laporan gempa Acehnya. Terakhir USGS menyebut bahwa kekuatan gempa di yang berpusat di lautan dekat Meulaboh-Aceh itu berkekuatan 8,9 Skala Richter (SR)! Sebelumnya, USGS mencatat kekuatannya 8,1 SR lalu berubah menjadi 8,5 SR. Menurut USGS seperti dilansir di websitenya, Minggu (26/12/2004) ini merupakan gempa terbesar nomor lima di dunia sejak 1900. Gempa ini juga juga tercatat gempa paling besar sejak gempa di Alaska pada 1964. Disebutkan, gelombang tsunami akibat gempa ini juga melanda di pesisir Maldiva, Pulau Coco dan Sumatera. Termasuk juga di Bangladesh, India, Malaysia, Singapura dan Thailand. Ratusan orang tewas. (nrl/)




Mengapa Tsunami itu terjadi tepat tgl 26-12-2004 ? mengapa  tgl lain saja ?



Sebuah dimensi dari terjadinya tsunami itu terbentuk melalui tanggal terjadinya tsunami aceh 26-desember-2006, 26 Desember 2004 – Gempa bumi dahsyat berkekuatan 9,0 skala Richter mengguncang Aceh dan Sumatera Utara sekaligus menimbulkan gelombang tsunami disamudera Hindia. Bencana alam ini telah merenggut lebih dari 220.000 jiwa
Selain tgl yang sama pernah terjadi di Bam Iran, setahun sebelumnya, 26 Desember 2003 – Gempa bumi kuat di Bam, barat daya Iran berukuran 6.5 pada skala Richter dan menyebabkan lebih dari 41.000 orang tewas. Kemudian sebulan sebelumnya terjadi lagi gempa di Nabire pada tgl yang sama, yaitu 26-november-2004, maka sesungguhnya terdapat sebuah keistimewaan dari tgl 26 itu, khususnya, sehingga dari tanggal itulah lahir bencana kelam yang cukup merengut jiwa cukup banyak. Sebuah 26 adalah 6 sebanyak 2 kali, didalam al-quran tersebutlah sebuah kebinasaan dari 6 sebanyak 2 kali tsb, firman Allah swt di dalam surat 6 ayat 6 atau biasa ditulis qs 6:6 adalah
Apakah mereka tidak memperhatikan berapa banyak generasi yang telah Kami binasakan sebelum mereka, padahal  telah Kami teguhkan kedudukan mereka di muka bumi, yaitu keteguhan yang belum pernah Kami berikan kepadamu, dan Kami curahkan hujan yang lebat atas mereka dan Kami jadikan sungai-sungai mengalir di bawah mereka, kemudian Kami binasakan mereka karena dosa mereka sendiri, dan Kami ciptakan sesudah mereka generasi yang lain. (surat ke 6 ayat ke 6, surat al-an’am ayat 6) ::Terjemahan::::TAFSIR:: ::Asbabun Nuzul::…..
Sebuah ayat yang berbicara tentang kebinasaan secara generik, yang bersiklus sebelumnya dan dapat terjadi pula, sepanjang masa hingga hal itu kembali di-ingatkan dengan peristiwa demi peristiwa gempa dahsyat dalam tgl 26 yang berarti 6 sebanyak 2 kali seperti ayat diatas.
Khusus terjadinya tsunami Aceh tgl 26-12-2004 dapat pula terbaca sebagai
  1. Simbol 26 adalah  kejadian yang di tandai sebelum dengan munculnya 2 sebanyak 6 kali
  2. Simbol 122 adalah  pada bulan itu sendiri, 22,  muncul sebanyak satu kali
  3. Simbol 004 adalah hingga enpat hari berikutnya
Simbol 26 terdapat 2 sebanyak 6 kali adalah sebuah deretan kejadian aneh yang terjadi antara lain
  1. Kejadian tgl 22-oktober-2004, yang menimpa pemimpin kita saat itu
  2. Kejadian tgl 22-november-2004, yang menimpa pilot garuda yang meninggal di udara
  3. Kejadian tgl 22-desember-2004, yang menimpa heli pengawal presiden jatuh di Nabire
Simbol 122 menyatakan 1 adalah satu dan 22 adalah pada bulan tsb, terdapat 22 yang penting, sedangkan simbol 004 adalah 22 yang penting tsb berselang 4 hari berikutnya, itulah akhirnya 26-12-2004 terjadi, tsunami aceh 26-desember-2006, 26 Desember 2004 –Gempa bumi dahsyat berkekuatan 9,0 skala Richter mengguncang Aceh dan Sumatera Utara sekaligus menimbulkan gelombang tsunami di samudera Hindia. Bencana alam ini telah merenggut lebih dari 220.000 jiwa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar